Tangan Berkah Dimulai, Bobby Nasution: Diketahui Setiap Jengkal Tanah, Jiwa dan Potensi yang Ada
Program dan kebijakan yang dilakukan pemerintah tentu memerlukan data yang komprehensif agar setiap keputusan dan langkah yang diambil dapat dilakukan dengan cepat serta tepat sasaran. Dengan demikian hasil yang diperoleh pun melahirkan manfaat yang lebih optimal dan maksimal terutama bagi masyarakat.
Wali Kota Medan Bobby Nasution menyampaikan hal itu saat menjadi Pembina Apel Kick Off Data dan Peta Lingkungan Bersama Kepling Jadi Mudah (Tangan Berkah) di Stadion Teladan Medan, Jum'at (17/11).
Adapun Tangan Berkah merupakan kegiatan mengumpulkan, menganalisis, dan menyimpan informasi tentang jumlah penduduk, karakteristik sosial, ekonomi dan demografis dalam wilayah Kota Medan yang pelaksanaannya dilakukan oleh Kepling. Dengan digelarnya apel ini sebagai tanda dimulainya kegiatan pendataan potensi penduduk di Kota Medan.
Pendataan dilakukan sebagai upaya untuk mendapatkan data dan informasi yang akurat tentang kondisi, jumlah dan karakteristik penduduk. Data yang diperoleh itu nantinya dijadikan sebagai database penduduk Kota Medan yang lengkap dan akurat untuk perencanaan pembangunan ibukota Provinsi Sumatera Utara yang berkelanjutan. Dalam arahannya kepada aparaturnya yang bersentuhan langsung dengan masyarakat tersebut, menantu Presiden Joko Widodo ini mengatakan, melalui Tangan Berkah dapat dilihat dan diketahui setiap jengkal tanah dan jiwa serta potensi yang terdapat di dalamnya.
"Bahkan, kita bisa mengetahui masalah yang ada dan keunggulan di tiap-tiap wilayah baik sumber daya alam maupun sumber daya manusianya," kata Bobby Nasution.
Oleh karenanya di hadapan 2001 kepling yang hadir, orang nomor satu di Pemko Medan ini menekankan agar 'Tangan Berkah' dilakukan secara serius dan penuh komitmen. Melalui Tangan Berkah ini, diharapkannya Kota Medan dapat menjadi contoh baik dan unggul dari daerah-daerah lainnya.
"Saya minta kita serius dan berkomitmen melakukannya. Lakukan Tangan Berkah ini untuk membawa dan memastikan kalau kita bisa unggul dari daerah lain," imbuhnya dalam kegiatan yang juga dihadiri Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, para asisten, staf ahli, pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan, camat dan lurah se-Kota Medan.
Pria kelahiran 5 Juli 1991 ini selanjutnya mengungkapkan, kegiataan pendataan bukan lah sesuatu hal yang baru bagi kepling. Meski demikian, Bobby Nasution meyakini jika pendataan yang dilakukan hari ini akan memberikan manfaat besar bagi roda pemerintahan selanjutnya di masa mendatang.
"Saya yakin, kalau hari ini kita buat data dengan baik, maka ke depan data ini juga bisa digunakan penerus kita, generasi kita selanjutnya. Jadi, Mudah-mudahan apa yang dilakukan bapak ibu semuanya menjadi tabungan kebaikan dan amal jariyah, " pungkasnya.
Sebagai pertanda dimulainya Tangan Berkah, Bobby Nasution dalam apel itu kemudian menyerahkan secara simbolis surat tugas kepada tiga orang kepling. Sebelum meninggalkan lokasi, Bobby Nasution juga berbaur dan berfoto bersama para kepling yang menyambut antusias kehadirannya.
Sumber : Prokopim Pemko Medan
Wali Kota Medan Bobby Nasution menyampaikan hal itu saat menjadi Pembina Apel Kick Off Data dan Peta Lingkungan Bersama Kepling Jadi Mudah (Tangan Berkah) di Stadion Teladan Medan, Jum'at (17/11).
Adapun Tangan Berkah merupakan kegiatan mengumpulkan, menganalisis, dan menyimpan informasi tentang jumlah penduduk, karakteristik sosial, ekonomi dan demografis dalam wilayah Kota Medan yang pelaksanaannya dilakukan oleh Kepling. Dengan digelarnya apel ini sebagai tanda dimulainya kegiatan pendataan potensi penduduk di Kota Medan.
Pendataan dilakukan sebagai upaya untuk mendapatkan data dan informasi yang akurat tentang kondisi, jumlah dan karakteristik penduduk. Data yang diperoleh itu nantinya dijadikan sebagai database penduduk Kota Medan yang lengkap dan akurat untuk perencanaan pembangunan ibukota Provinsi Sumatera Utara yang berkelanjutan. Dalam arahannya kepada aparaturnya yang bersentuhan langsung dengan masyarakat tersebut, menantu Presiden Joko Widodo ini mengatakan, melalui Tangan Berkah dapat dilihat dan diketahui setiap jengkal tanah dan jiwa serta potensi yang terdapat di dalamnya.
"Bahkan, kita bisa mengetahui masalah yang ada dan keunggulan di tiap-tiap wilayah baik sumber daya alam maupun sumber daya manusianya," kata Bobby Nasution.
Oleh karenanya di hadapan 2001 kepling yang hadir, orang nomor satu di Pemko Medan ini menekankan agar 'Tangan Berkah' dilakukan secara serius dan penuh komitmen. Melalui Tangan Berkah ini, diharapkannya Kota Medan dapat menjadi contoh baik dan unggul dari daerah-daerah lainnya.
"Saya minta kita serius dan berkomitmen melakukannya. Lakukan Tangan Berkah ini untuk membawa dan memastikan kalau kita bisa unggul dari daerah lain," imbuhnya dalam kegiatan yang juga dihadiri Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, para asisten, staf ahli, pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan, camat dan lurah se-Kota Medan.
Pria kelahiran 5 Juli 1991 ini selanjutnya mengungkapkan, kegiataan pendataan bukan lah sesuatu hal yang baru bagi kepling. Meski demikian, Bobby Nasution meyakini jika pendataan yang dilakukan hari ini akan memberikan manfaat besar bagi roda pemerintahan selanjutnya di masa mendatang.
"Saya yakin, kalau hari ini kita buat data dengan baik, maka ke depan data ini juga bisa digunakan penerus kita, generasi kita selanjutnya. Jadi, Mudah-mudahan apa yang dilakukan bapak ibu semuanya menjadi tabungan kebaikan dan amal jariyah, " pungkasnya.
Sebagai pertanda dimulainya Tangan Berkah, Bobby Nasution dalam apel itu kemudian menyerahkan secara simbolis surat tugas kepada tiga orang kepling. Sebelum meninggalkan lokasi, Bobby Nasution juga berbaur dan berfoto bersama para kepling yang menyambut antusias kehadirannya.
Sumber : Prokopim Pemko Medan