BERITA :


Deklarasi Pelajar Anti Tawuran & Narkoba, Bobby Nasution: Semua Harus Berperan Aktif Mencegahnya

Deklarasi Pelajar Anti Tawuran & Narkoba, Bobby Nasution: Semua Harus Berperan Aktif Mencegahnya

Pemko Medan memberikan dan membuka ruang seluas-luasnya bagi anak muda, khususnya pelajar untuk menyalurkan minat, hobi dan bakatnya secara positif. Hal ini dimaksudkan untuk mengajak para pelajar agar menghindari, mencegah dan meminimalisir tindakan yang bisa membahayakan diri serta orang lain seperti penyalahgunaan narkoba dan tawuran. 
 
 
"Anak-anak kami, kalau membutuhkan lebih kegiatan seni, budaya atau olahraga sampaikan langsung kepada kami, " kata Bobby Nasution saat menyaksikan Deklarasi Pelajar Anti Tawuran dan Narkoba yang dirangkai dalam gelaran Beranda Kreatif (BeKraf) di halaman depan Balai Kota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis Medan, Sabtu (3/12) malam. 
 
 
Adapun seratusan pelajar yang mengucapkan deklarasi anti tawuran dan narkoba tersebut merupakan pelajar tingkat SMA, SMK dan Madrasah Aliyah di Kota Medan. Deklarasi juga turut disaksikan Forkopimda Kota Medan. Diharapkan, melalui deklarasi ini para pelajar memiliki komitmen untuk sama-sama mencegah terjadinya tawuran sekaligus menjauhi dan menghindari penyalahgunaan narkotika. 
 
 
Orang nomor satu di Pemko Medan itu selanjutnya mengungkapkan, belakangan mulai banyak terdengar terjadinya tawuran bahkan telah menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Untuk itu, sambung Bobby, diminta dukungan dari semua pihak agar tawuran di kalangan pelajar dapat ditangani dan dientaskan secara bersama-sama. 
 
 
"Persoalan ini jadi tanggung jawab kita bersama. Terjadinya bukan hanya menjadikan Kota Medan buruk tapi juga memberi dampak buruk bagi orang lain. Untuk itu, kami mengajak semua pihak untuk berperan aktif mencegahnya. Para orang tua, tenaga pendidik, tokoh-tokoh pemuda, adat dan agama, aparat penegak hukum dan semua elemen masyarakat secara aktif menjalankan tugasnya, " harapnya. 
 
 
Kepada para pelajar yang telah menyampaikan deklarasi tersebut, suami Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu ini juga berpesan mereka bisa mengajak teman-teman nya melakukan hal-hal positif di luar dari pendidikan formal di sekolah. "Ajak teman-teman lain yang belum merasakan nikmatnya berkreasi dan berprestasi melalui seni, budaya dan olahraga, " pungkasnya. 
 
 
Selain menampilkan aneka pertunjukan seni dan budaya dari Kota Medan, BeKraf kali ini juga menghadirkan beragam seni dan budaya dari Kota Solo. Adapun di antaranya penampilan Tari Bugis Kembar, Tari Srikandi Cakil dan peragaan Batik khas kota yang juga disebut Surakarta tersebut.
 
 
 
Sumber : Prokopim Pemko Medan